Iklan

Rabu, 14 Desember 2011

R.I.P bang Sandi

kemarin tanggal 11 Desember 2011 adalah hari terakhir dalam hidupnya bang Sandi, kakak kelas ku di universitas sekaligus senior taekwondo ku. Kejadiannya sangat di luar perkiraan. Dengan mengingatnya, aku jadi merasa bahwa aku memiliki banyak salah padanya. Mulai dari berpikir jelek tentang nya, dan lain-lain. Tapi aku menyesal. Padahal kami seperti baru saja baikan dan kembali seperti waktu dulu, tapi di hari itu kami harus berpisah.

Seharusnya aku tidak melepas tangannya dan menyelamatkan diri sendiri. Walaupun aku melihat bahwa sepertinya ia sudah tidak menyadarkan dirinya waktu itu, tapi paling tidak aku seharusnya bisa mendorongnya keluar dari pusaran. Tapi, aku terlalu takut waktu itu untuk mengorbankan nyawaku - dan mencari aman. singkat cerita ia tidak kelihatan lagi. Ya. ia meninggal karena tenggelam.

Aku menyesal. Tapi aku akan mencoba untuk membalas semua kebaikannya dengan malakukan yang terbaik dalam setiap hal yang bisa kulakukan. Untuk bang Sandi.

Bang, jika kau bisa melihatku...aku ingin kau melihatku berhasil. Dan keberhasilanku kupersembahkan untukmu.

Aku sudah tak ingin kehilangan seseorang lagi di depan mataku sendiri...


A little poet / lyric for you my brother:

I had never wanted even just for once
That I would just see somebody dies right in front of my eyes
It was a catastrophe and purely accidental
Nobody in my team was a sociopath or was sick in their mental
But I was the foolish one and I must admit it
If you'd been there you could've seen it
He was so rigid and his lips were so blue
I hold him with my right hand but I released him so it means that I'm the fool
The stream was so powerful, we could had died together
But then I had a thought that I didn't want to die
That's the reason why I realeased your arm
But I never thought that you could be so harmed
And would never feel anymore warmth
I could had saved you
But I wasn't brave enough to do so.
Sorry...
I shouldn't think that you'd be okay
I should had tried harder and save us both
But i didn't
Now I promise to never let it happen again
Watch me raise brother
And it's just for you

Tidak ada komentar:

Posting Komentar